Biar Nggak Ribet, Ini Dia 8 Cara untuk Mengatur lead Masuk

Biar Nggak Ribet, Ini Dia 8 Cara untuk Mengatur lead Masuk

June 19, 20242 min read

Halo, pejuang sales dan marketing! Sudah siap menghadapi ribuan lead yang membanjiri inbox kamu? Jangan khawatir, kita punya tips kece nih buat kamu. Simak yuk, biar nggak ribet, ini dia 8 cara untuk mengatur lead masuk yang bakalan bikin hidup kamu lebih gampang dan bisnis makin cuan!

  1. Kategorikan Lead, biar gak ribet

    Biar gak bingung harus follow up yang mana dulu, cobain deh pake segmentasi lead. Banyak platform yang bisa membantu kamu dalam mengelola segmentasi lead. Jadi kamu gak bakalan pusing karena harus ngecek ribuan lead satu per satu, dan bisa jadi salah prioritas. Contohnya platform Sunnyday bisa otomatis klasifikasi lead berdasarkan asal (website, event, referral) dan status (baru, follow-up, deal closed)

  2. Otomatisasi tugas, hemat waktu banget

    Biar gak ada satupun leads yang skip, kamu harus mulai menggunakan otomatisasi tugas. Platform Sunnyday bisa jadi teman kamu dalam mengelola leads yang banyak itu. Tugas yang dilakukan bisa bermacam-macam, seperti kirim email follow-up setelah leads masuk, atau bikin reminder buat tim sales.

  3. Lead Scoring

    Nggak semua lead punya potensi yang sama, makanya kamu butuh lead Scoring. Tanpa lead Scoring, semua lead akan diperlakukan sama. Dengan platform Sunnyday  bisa ngebantu beri nilai pada lead berdasarkan aksi mereka, misalnya buka email, klik link, atau isi form. lead dengan skor tinggi berarti lebih potensial untuk closing. Jadi, kamu bisa fokus pada yang berpeluang besar dulu.

  4. Pipeline Management

    Dari banyak lead yang masuk, kamu harus menentukan posisi lead dan mengatur prioritas mana yang lead potensial. Dengan menggunakan platform Sunnyday kamu bisa lihat visualisasi pipeline, dan posisi dari setiap lead yang sedang dalam tahap penjualan.

  5. Tracking semua komunikasi

    Selain berfokus pada lead, kamu juga harus mencatat semua interaksi dengan lead. Mulai dari email, telpon, hingga meeting. Dengan tracking semua komunikasi, kamu bisa make sure lagi kalau semua lead berjalan aman. Ini bisa menghindari kemungkinan kamu bakal kehilangan jejak interaksi, bikin komunikasi nggak konsisten.

  6. Segmentasi lead

    Dengan segmentasi, kamu bisa fokus pada segmen yang paling potensial dan menguntungkan. Jadi, kamu nggak perlu buang-buang waktu dan uang untuk kampanye yang nggak jelas hasilnya. Misalnya, kalau kamu tau bahwa pelanggan remaja cewek lebih sering beli produk skincare kamu, maka kamu bisa alokasikan budget lebih untuk promosi ke mereka.

  7. Analisis dan pelaporan

    Kamu gak akan tau apakah campaign dari lead kamu berhasil, apa nggak. Oleh karena itu, kamu butuh analisis dan pelaporan, untuk mengetahui mana campaign yang work, atau tidak.

  8. Gunakan CRM

    Kamu pernah nggak sih, pusing gara-gara data lead berantakan? Nah, solusinya adalah CRM (Customer Relationship Management). Bayangin aja, semua data lead kamu bisa tertata rapi, mulai dari nama, kontak, sampai histori interaksi. Tinggal klik sana sini, semua beres! Nah, kalo kamu bingung mau pake platform CRM yang mana, mending pake platform Sunnyday aja. ALL IN ONE Digital Marketing Solution di dalam satu platform.

Berkat cara-cara di atas, kamu gak akan bingung lagi gimana cara ngatur ribuan lead yang masuk. Cara ini bisa banget loh kamu terapin di usaha kamu. Biar makin sat set, tanpa ribet!


Back to Blog

Digital is our passion. We strive to bring internet a better place for people

Hubungi Kami

Sen-Jum: 9AM-6PM

Jl. Kemang Timur no. 90, Jakarta Selatan

Indonesia

021-7179-0561

0821-2853-2209 (WA Only)

© 2024 SunnyDay - All Rights Reserved.